Causative Verbs: Have, Get, Make, Let – Rumus & Cara Menggunakan “Have Something Done”
Pelajari apa itu causative verbs (have, get, make, let), rumusnya, dan cara menggunakan “have something done” dengan tepat. Panduan grammar praktis untuk pemula dan menengah.
Pernah merasa bingung saat mendengar kalimat seperti "I had my hair cut" atau "She got her car fixed"? Kalimat-kalimat tersebut menggunakan struktur yang disebut causative verbs—dan ini sering bikin bingung pembelajar bahasa Inggris karena bentuknya yang mencampur unsur aktif dan pasif.
Artikel ini akan membantu Anda memahami penggunaan causative verbs seperti have, get, make, dan let, termasuk bentuk populer “have something done.” Dengan membaca artikel ini, Anda akan lebih percaya diri saat menulis atau berbicara menggunakan struktur ini dalam berbagai situasi.
Apa Itu Causative Verbs?
Causative verbs digunakan ketika Anda menyuruh, memaksa, atau mengizinkan orang lain melakukan sesuatu untuk Anda. Dalam bahasa Indonesia, ini mirip seperti mengatakan "menyuruh", "membiarkan", atau "membuat seseorang melakukan sesuatu".
Empat Causative Verbs Umum:
- Have (menyuruh, meminta seseorang melakukan sesuatu)
- Get (membujuk atau menyuruh seseorang melakukan sesuatu)
- Make (memaksa seseorang melakukan sesuatu)
- Let (mengizinkan seseorang melakukan sesuatu)
Perbedaan Makna dan Struktur Causative Verbs
Mari kita lihat masing-masing verb secara detail:
1. Have
Digunakan untuk menunjukkan bahwa seseorang meminta atau menyuruh orang lain melakukan sesuatu.
Struktur:
Subject + have + person + base verb
Subject + have + object + past participle (passive)
Contoh Aktif:
- I had the mechanic check my brakes.
Contoh Pasif (Have something done):
- I had my hair cut.
2. Get
Mirip dengan have, tapi sering digunakan dalam situasi yang lebih informal atau saat kita meyakinkan/membujuk seseorang untuk melakukan sesuatu.
Struktur:
Subject + get + person + to + base verb
Subject + get + object + past participle (passive)
Contoh Aktif:
- I got him to help me.
Contoh Pasif:
- She got her phone fixed.
3. Make
Digunakan saat seseorang dipaksa atau ditekan untuk melakukan sesuatu.
Struktur:
Subject + make + person + base verb
Contoh:
- The teacher made us stay after class.
4. Let
Artinya mengizinkan seseorang melakukan sesuatu.
Struktur:
Subject + let + person + base verb
Contoh:
- My parents let me go to the concert.
Fokus Khusus: “Have Something Done”
Salah satu bentuk causative yang paling sering muncul dalam kehidupan sehari-hari, terutama dalam bahasa Inggris formal atau tertulis.
Apa artinya?
Struktur ini digunakan untuk menyatakan bahwa Anda menyuruh orang lain melakukan sesuatu untuk Anda, dan biasanya tidak menyebutkan siapa yang melakukan pekerjaannya.
Rumus:
Subject + have + object + past participle
Contoh Kalimat:
- I had my laptop repaired.
- We had the house cleaned yesterday.
Kapan Menggunakannya?
- Saat Anda ingin menyampaikan bahwa Anda menyewa atau menyuruh orang lain melakukan sesuatu untuk Anda.
- Saat tidak penting siapa pelakunya (misalnya di jasa servis, salon, dll.)
Contoh Praktis dalam Kehidupan Sehari-hari
Bayangkan Anda sedang berada dalam situasi berikut:
Di Salon:
I had my hair styled for the wedding.
Di Bengkel:
He got his car painted last week.
Di Kantor:
We had the meeting room cleaned before the guests arrived.
Tips Belajar dan Kesalahan Umum
✅ Tips:
- Gunakan have/get + object + past participle untuk menyampaikan jasa/pekerjaan yang dilakukan orang lain untuk Anda.
- Gunakan make untuk menekankan keterpaksaan.
- Gunakan let untuk izin, dan get untuk persuasi.
❌ Kesalahan Umum:
- ❗ "I have my car fix" ❌ → Harusnya "I have my car fixed"
- ❗ "She got me do it" ❌ → Harusnya "She got me to do it"
- ❗ Salah tempatkan verb, misalnya menggunakan to verb setelah make → He made me to cry ❌ → He made me cry ✅
Kesimpulan
Causative verbs seperti have, get, make, dan let sering muncul dalam percakapan maupun tulisan formal. Bentuk “have something done” sangat berguna ketika Anda ingin menyampaikan bahwa Anda menyuruh atau membayar seseorang untuk melakukan sesuatu, tanpa menyebut siapa pelakunya.
Dengan memahami perbedaan makna dan strukturnya, Anda bisa lebih percaya diri menggunakan kalimat-kalimat seperti “I had my documents translated” atau “She made me laugh.”
Selanjutnya, coba praktikkan kalimat-kalimat ini dalam konteks kehidupan Anda. Misalnya, tulis jurnal harian dengan 2-3 kalimat causative, atau rekam diri Anda menceritakan pengalaman menggunakan have something done. Semakin sering Anda berlatih, semakin natural hasilnya!